Tren Busana Muslim Bandung – Dengan menyerap berbagai budaya dunia dan memadukannya dalam sebuah penampilan yang apik, para desainer muda Indonesia berhasil men drive masyarakat Indonesia ke arah trend busana muslim yang lebih baik.
Malik Moestaram mengungkapkan bahwa multi budaya dalam mode berarti sesuatu yang universal. Dengan begitu maka tren multi budaya dapat juga diartikan sebagay tren bergaya Internasional.
Unutk urusan tren, sejak akhir tahun 2011 lalum para desainer busana muslim telah meramalkan gaya busana musli seperti apakah yang akan mendominasi ranah mode busana muslim Indonesia.
Salah satu dari peramal itu adalaha IPBM (Ikatan Perancang Busana Muslim). Dari Bandung mereka mengatakan beberapa waktu yang lalu bahwa kombinasi gaya kontemporer dengan sentuhan budaya lokal akan mendominasi pada busana muslim Indonesia di tahun 2012 ini.
Mari kita tengok sejenak koleksi dari Fenny Sofia yang berhasil menggabungkan kebaya dengan gaun malam. Ataupun bagaimana Ernie Kosasih berhasil mengkombinasikan volume dengan ragam hias suku dayak dan garis kimono asal Jepang.
Sebaliknya dengan Zareena. Dia memilih untuk memberikan potongan simple bernuansa Arabic, India dan juga Timur Tengah. Koleksi menarik lainnya juga dipertunjukkan oleh Yanna. Dengan mengangkat tema Midnight Sahara, Yanna menunjukkan dirinya terinspirasi dengan gurun sahara di malam hari yang dipadukan dengan aksesoris berukuran besar.
Tidak hanya wanita yang berkuasa di ranah busana muslim. Lihatlah koleksi Ahmad Zaki yang memadukan celana harem dengan atasan bergaya Timur Tengah yang dibalut dalam kemasan penuh dengan warna.
Komentar
Posting Komentar