Langsung ke konten utama

Strategi dan cara agar Pendapatan Bisnis Naik


Busana Muslim - Kalau ditanya, setiap orang yang mempunyai bisnis pasti ingin meningkatkan penjualan produk atau jasanya. Tapi banyak dari mereka yang tidak tahu teknik penjualan yang efektif sehingga bisa meningkatkan penjualan. Sama, saya juga tidak tahu…tapi dulu.

Sekarang mungkin saya sudah banyak belajar tentang cara bagaimana meningkatkan penjualan. Salah satunya saya dapat dari Tung Desem Waringin dalam “Marketing Revolution”-nya. Dan ternyata, caranya cukup sederhana, mudah, tanpa biaya tapi cukup “mematikan”.

Apa itu? Yaitu dengan anda memasang headline yang penawarannya sensasional, ada keunggulan utama produk anda, sesuatu yang mengejutkan ditambah janji yang kuat. Entah di iklan anda, website anda, di brosur anda atau dimana saja anda bisa mempromosikan secara tertulis produk atau jasa anda.

Sebabnya adalah 80% orang hanya membaca headline. Berarti kalau anda salah menulis headline, anda akan kehilangan 100% pembeli. Kok bisa mas? Karena 20% sisanya tidak membaca headline anda. Jika ditambah 80% yang membaca headline anda tapi tidak tertarik penawaran anda, jadinya 100% pembeli anda bablas! Persis seperti prinsip bisnis pareto yang pernah saya tulis.

Sebenarnya saya  pernah menyinggung masalah headline ini di artikel saya mengenai 6 kesalahan memasang iklan. Tapi mengingat pentingnya masalah headline ini, maka saya bahas lagi lebih khusus.

Balik lagi ke masalah kita, headline itu seharusnya suatu hal yang paling menguntungkan bagi para calon konsumen anda. Atau sesuatu hal yang menarik konsumen anda. Bukannya malah nama perusahaan anda yang dipajang besar-besar.

Itu namanya iklan egois kata Tung Desem. Narsis…ha..ha..ha.. Dan konsumen tidak suka kalau headline-nya narsis, karena bagi mereka nama perusahaan anda bukan sesuatu yang menarik.

Saya kasih beberapa contoh perbandingan headline yang sensasional dan yang tidak.

Headline 1 :

Jasa Cleaning Virus Komputer
Headline 2 :

Menyembuhkan Virus Komputer Anda Hanya Dalam 1 Hari Tanpa Instal Ulang. Data Dijamin Tidak Hilang dan Komputer Anda Normal Kembali. Jika Tidak, Uang Kembali 100%
Menurut anda dari dua headline di atas, mana yang lebih bisa mendatangkan calon kosumen? Yang kedua kan? Saya ambil contoh yang lain lagi dari Jay Abraham di “Marketing Genius”-nya tapi dalam bahasa Indonesia.

Headline 1 :

Apa yang Terjadi  pada Istri Anda Jika Sesuatu Terjadi pada Diri Anda?
Headline 2 :

Rencana Penghasilan Setelah Pensiun
Dan menurut hasil survei, prinsip “show me the money” benar-benar lebih mendatangkan hasil. Headline kedua menarik minat 500% lebih banyak daripada yang pertama.

Coba bayangkan kalau anda menulis headline iklan anda nama perusahaan anda seperti “PT. UNYIL USROK”. Kira-kira bisa menarik minat calon konsumen anda untuk datang lebih banyak? Tidak kan?

Tapi ingat, headline tersebut harus anda tes dan ukur. Jadi jika anda sudah pasang iklan dengan headline yang menurut anda sudah cukup baik tetapi hasilnya masih kurang, segera ubah headline anda.

Berapa uang yang sia-sia jika anda tetap bersikeras memasang headline anda tanpa mengukur hasilnya. Sudah tahu nggak ada efeknya, tetap anda biarkan saja… “blaik” kata orang dulu.

Kemudian anda juga harus paham bahwa tujuan awal headline anda adalah mendatangkan calon konsumen. Bukan menghasilkan penjualan. Setelah calon konsumen anda datang, baru anda closing…

Semakin banyak calon konsumen yang datang, semakin tinggi kemungkinan anda menutup penjualan dengan closing dan otomatis semakin meningkat penjualan anda. Dan mendatangkan konsumen ini termasuk bagian dari strategi meningkatkan penjualan. Sudah paham kan mekansimenya?

Hebatnya, hanya dengan mengganti headline “Seminar Cinta Terdahsyat 2006″ menjadi “Bagaimana Menjual Produk & Jasa Anda dalam 3 Detik/Kurang”, Tung Desem bisa meningkatkan penjualan tiket seminarnya yang tadinya 1 orang menjadi 315 orang yang membeli. Dengan kata lain penjualannya meningkat hingga 31.500% !

Dan saya, pernah kebanjiran pengunjung hanya dengan memasang headline yang ganas. Sekarang pertanyaannya adalah, kapan giliran anda mempraktekkan tips meningkatkan penjualan di atas sehingga penjualan produk anda bisa meningkat 100%, 500%, 10.000% atau bahkan melebihi rekor 31.500% milik Tung Desem Waringin?

sumber: dokterbisnis.net

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Typography Art sebagai Alternatif dalam Membuat Desain T-shirt

Sebelum membahas lebih jauh mengenai Typography Art, bagi anda yang merasa asing dengan istilah typography, berikut adalah definisi Typography yang didapat dari sumber Wikipedia. Tipografi atau dalam bahasa Inggris Typography (berasal dari kata bahasa Greek typos = bentuk dan graphein = menulis). Merupakan teknik dan seni mengatur huruf menggunakan gabungan bentuk huruf cetak, size font, ketebalan garis, garis pandu (line leading), jarak aksara, dan ruang huruf untuk menghasilkan hasil seni aturan huruf dalam bentuk fisik atau digital. Tujuan utama tipografi adalah mengatur teks (isi) dalam bentuk yang mudah dibaca dan menarik dipandang. Dalam perkembangannnya, Tipografi tidak hanya terkait dengan masalah pengaturan huruf belaka, tapi dapat dianggap sebagai sebuah seni di dunia desain grafis. Para Desainer grafis terkadang memasukkan unsur seni tipografi ini kedalam proyek desain mereka demi untuk menambah kesan artisitik dari sebuah karya seni karena dibutuhkan proses yang cukup menyi

Spesifikasi "Tunik Motif Collection"

Spesifikasi "tunik motif collection" Untuk mengetahui bagaimana karakter dan jenis bahan dari produk brand ternama tunik motif collection anda seharusnya membeli dulu satu pc saja dulu, anda akan bisa merasakan dan mencoba memakai tunik tersebut, bahan yang digunakan oleh motif collection adalah bahan coton combed 20s dan 24s, dimana bahan 20s adalah bahan yang paling tebel di kelas motif collection tersebut. deng variasi jahitan yang mantap tentu saja motif collection akan lebih terlihat elegan dan juga ditambah dengan print atau sablon foaming timbul yang akan mempercantik tunik motif collection ini. Menurut kami bahan yang digunakan oleh tunik "motif collection" tergolong high level karena kenyaman dipakainya sangat enak sekali, apabila anda penasaran ada harus dan wajib mencobanya.      

Desain Kaos dengan Tema Lambang Kerajaan (Royal Crest)

              Mungkin beberapa dari anda pasti menyukai film-film yang bertema perang  kolosal abad pertengahan.  Para ksatria yang berbaju zirah lengkap dengan perisai dan pedang ataupun senjata-senjata lainnya terlihat sangat gagah. Apalagi ketika kita disuguhkan dengan adegan di mana terjadi peperangan kolosal yang tentunya menjadi salah satu daya tarik bagi film semacam ini. Namun, pernahkah anda secara sadar mengamati  lambang serupa simbol yang biasanya tertoreh pada perisai, bendera ataupun baju zirah yang dikenakan oleh para ksatria tersebut ? konon dahulu kala  masing-masing keluarga kerajaan besar di eropa dan asia memiliki lambang kerajaan yang menjadi sebuah identitas sekaligus sebagai lambang kehormatan bagi keluarga kerajaan. Simbol-simbol seperti ini dalam bahasa Inggris biasa dikenal dengan nama Royal Crest atau Heraldry Crest.             Seiring pergeseran dan akulturasi  budaya, di masa kini lambang-lambang tersebut biasa digunakan oleh para desainer grafis sebagai o